Cara Meningkatkan Kecerdasan Anak Balita Dengan Cepat

ADSENSE Link Ads 200 x 90
ADSENSE 336 x 280
Cara Meningkatkan Kecerdasan Anak Balita. Ada beberapa tingkat kecerdasan yang dimiliki balita, dan sebaiknya para orang renta memahami apa saja yang termasuk kecerdasan pada bayi tersebut.  Kecerdasan multipel atau multiple inteligensia ialah banyak sekali jenis kecerdasan yang sanggup dikembangkan pada anak. Kecerdasan tersebut antara lain verbal-linguistic (kemampuan menguraikan pikiran dalam kalimat-kalimat, presentasi, pidato, diskusi, tulisan).

Logical-mathematical (kemampuan memakai logika-matematik dalam memecahkan banyak sekali masalah), visual spatial (kemampuan berpikir tiga dimensi), bodily-kinesthetic (ketrampilan gerak, menari, olahraga), musical (kepekaan dan kemampuan berekspresi dengan bunyi, nada, melodi, irama), intrapersonal (kemampuan memahami dan mengendalikan diri sendiri), interpersonal (kemampuan memahami dan beradaptasi dengan orang lain), naturalist (kemampuan memahami dan memanfaatkan lingkungan).

Cara Meningkatkan Kecerdasan Anak Balita Cara Meningkatkan Kecerdasan Anak Balita dengan Cepat

Kecerdasan multipel dipengaruhi faktor keturunan atau bawaan dan genetik dan faktor lingkungan. Seorang anak sanggup mengembangkan banyak sekali kecerdasan kalau memiliki faktor keturunan dan dirangsang oleh lingkungan terus menerus. Sel-sel otak janin dibuat semenjak 3-4 bulan di dalam kandungan ibu, kemudian sehabis lahir hingga umur 3-4 tahun jumlahnya bertambah dengan cepat mencapai miliaran sel, tetapi belum ada korelasi antar sel-sel tersebut. Sel-sel saraf otak balita berkembang sangat pesat.

Hal ini sanggup diketahui dari penambahan berat otak ataupun lingkar kepala balita. Ketika bayi lahir, beratnya sekitar 25 persen dari otak orang dewasa. Kemudian pada usia setahun beratnya sudah mencapai 70 persen usia otak dewasa. Proses perkembangan otak ini berlangsung sangat cepat hingga balita berusia 3 tahun.

Setelah ini, proses akan berjalan melambat, yakni pada usia sekolah dan usia remaja. Mulai kehamilan 6 bulan, dibentuklah korelasi antarsel, sehingga membentuk rangkaian fungsi-fungsi. Kualitas dan kompleksitas rangkaian korelasi antar sel-sel otak ditentukan oleh stimulasi yang dilakukan oleh lingkungan kepada bayi-balita tersebut.

Mengingat waktu yang sangat terbatas ini, sebaiknya orangtua memanfaatkannya secara baik, yakni dengan menawarkan stimulasi sebanyak-banyaknya semenjak dini. Stimulasi yang diberikan pada masa ini, sangat efektif untuk mengoptimalkan kecerdasan balita. Sebaliknya, stimulasi yang kurang akan memengaruhi kecerdasan balita.

Namun, perkembangan sirkuit otak sangat bergantung pada kualitas nutrisi dan stimulasi yang didapat oleh balita, semenjak dalam kandungan, hingga tiga tahun sehabis ia dilahirkan. Semakin bervariasi rangsangan yang diterima bayi-balita maka semakin kompleks korelasi antar sel-sel otak. Semakin sering dan teratur rangsangan yang diterima, maka semakin besar lengan berkuasa maka korelasi antar sel-sel otak tersebut. Semakin kompleks dan besar lengan berkuasa korelasi antar sel-sel otak, maka semakin tinggi dan bervariasi kecerdasan anak di kemudian hari. Bila dikembangkan terus menerus, anak akan memiliki banyak variasi kecerdasan.

Secara umum, intervensi stimulasi kecerdasan pada bayi harus diusahakan biar bayi sanggup mengalami rasa nyaman, kondusif dan menyenangkan dengan memeluk, menggendong, menatap mata bayi, mengajak tersenyum, berbicara, membunyikan banyak sekali bunyi atau musik bergantian. mengulingkan bayi ke kanan-ke kiri, tengkurap-telentang, dirangsang untuk meraih dan memegang mainan

Stimulasi harus dilakukan sesering mungkin selama berinteraksi dengan bayi. Harus dilakukan setiap hari, terus menerus, bervariasi, diubahsuaikan dengan umur perkembangan kemampuannya, dilakukan siapa saja yang berinteraksi dengan bayi baik keluarga terutama ibu atau pengasuh. Stimulasi harus dilakukan dalam suasana yang menyenangkan dan kegembiraan antara pengasuh.

Jangan menawarkan stimulasi dengan terburu-terburu, memaksakan kehendak pengasuh, tidak memperhatikan minat atau keinginan bayi, atau bayi sedang mengantuk, bosan atau ingin bermain yang lain. Pengasuh yang sering marah, bosan, sebal, maka tanpa disadari pengasuh justru menawarkan rangsang emosional yang negatif. Karena pada prinsipnya semua ucapan, perilaku dan perbuatan pengasuh ialah merupakan stimulasi yang direkam, diingat dan akan ditiru atau justru menjadikan ketakutan bayi-balita

Berikut ialah cara intervensi kecerdasan multipel pada balita:

 

  • Kecerdasan berbahasa verbal. Intervensi dan stimulasi dengan mengajak bernyanyi atau bercakap-cakap, bacakan dongeng berulang-ulang, rangsang untuk berbicara dan bercerita, menyanyikan lagu belum dewasa dll. Pada umur 3 - 6 bulan ditambah dengan bermain 'cilukba', melihat wajah bayi dan pengasuh di cermin, dirangsang untuk tengkurap, telentang bolak-balik, duduk. Pada usia 6 - 9 bulan distimulasi dengan memanggil namanya, mengajak bersalaman, tepuk tangan, membacakan dongeng. Umur 9 - 12 bulan ditambah dengan mengulang-ulang menyebutkan mama-papa, kakak, memasukkan mainan ke dalam wadah, minum dari gelas, menggelindingkan bola, dilatih berdiri, berjalan dengan berpegangan.
  • Kecerdasan emosi inter-personal. Intervensi dan stimulasi dengan bermain bersama dengan anak yang lebih renta dan lebih muda, saling menyebarkan kue, meminjamkan mainan, berguru bersalaman dengan orang lain (saat usia 9-12 bulan), mengenalkan orang gres dll.
  • Kecerdasan emosi intra-personal. Intervensi dan stimulasi dengan menceritakan perasaan, keinginan, cita-cita, pengalaman, berkhayal, mengarang ceritera dll. Stimulasi anak anda dengan mengajak selalu tersenyum dan tertawa. jkauhkan kata kasar, perilaku emosional, bertengkar atau langgar lisan di depan atau sanggup di dengar dan dilihat bayi.
  • Kecerdasan naturalis. Dapat dilakukan dengan bercerita dengan gambar, benda, alam dan acara sekelilingnya. Ajaklah bayi tertawa dan bersenang-senang dengan kejadian dan peritiwa di sekitarnya. Setiap benda yang ada dilingkungan sanggup dijadikan sumber interaksi bayi untuk berguru mengenal lingkungan dan berguru berkomunikasi
  • Kecerdasan logika-matematik. Intervensi dan stimulasi dengan bernyanyi dan bercerita dengan angka, terumatama angka satuan 1-10. Seperti menghitung benda-benda disekitarnya, bernyayi satu-satu saya sayang ibu atau lagu lain.
  • Kecerdasan visual-spatial. Intervensi dan stimulasi dengan mengamati gambar atau foto terutama bentuk wajah orang atau kartun yang lucu. Berceritalah dengan kata-kata atau kalimat panjang dengan gambar yang cukup besar dilihat atau benda atau lingkungan dan kejadian alam. Menggantung dan menggerakkan benda berwarna mencolok ibarat bulat atau kotak-kotak hitam-putih, benda-benda berbunyi.
  • Kecerdasan gerak tubuh. Intervensi dan stimulasi (motorik kasar) pada sia 6-8 bulan merangsang duduk, dilatih bangun berpegangan. Usia 9 -12 bulan ditambah stimulasi memasukkan mainan ke dalam wadah, minum dari gelas, menggelindingkan bola, dilatih berdiri, berjalan dengan berpegangan. Bila terjadi keterlambatan tidak bolak balik atau tidak duduk merangkak sesuai usia 6-8 bulan, memperlihatkan minimal keterlambatan ringan. Dapat dilakukan stimulasi keseimbangan dan vestibularis dengan berenang, terapi bola dan bermain ayunan.
  • Kecerdasan musikal. Intervensi dan stimulasi dengan mendengarkan musik, bernyanyi, memainkan alat musik, mengikuti irama dan nada. Biasakanlah dikala berkomunikasi atau kontak dengan anak ibarat dikala ganti popok, mandi atau menyuap makan selalu bernyayi dan berdendang dengan lagu.

Itulah beberapa cara intervensi yang sanggup dilakukan orang renta untuk meningkatkan kecerdasan anak balita. Hal tersebut sebaiknya dilakukan semenjak dini. Anda juga bisa membaca artikel wacana bagaimana cara mengajarkan anak berpuasa. Semoga artikel ini bermanfaat dan bisa membantu, terutama untuk para ibu atau orang renta anak, yang menginginkan anaknya cerdas sehabis tumbuh dewasa.

Sumber http://tipscaramendidikanak.blogspot.com/
ADSENSE 336 x 280 dan ADSENSE Link Ads 200 x 90

0 Response to "Cara Meningkatkan Kecerdasan Anak Balita Dengan Cepat"

Posting Komentar