5 Penyebap Azab Kubur

ADSENSE Link Ads 200 x 90
ADSENSE 336 x 280

5 PENYEBAP AZAB KUBUR 

definisi AZAB KUBUR 
AZAB KUBUR ialah azab yang ditimpakan kepada setiap hamba yang lalai dan durhaka kepada Yang Mahakuasa SWT.
Nabi Muhammad SAW memerintahkan kepada kita untuk berlindung dari azab kubur, dia bersabda yang artinya: “berlindunglah dari azab kubur” (HR. Muslim)

Saat kita memasuki area pemakaman hanya suasana tenang yang kita rasakan, meskipun banyak kuburan yang ada tapi tak satupun terdengar bunyi yang mengisahkan yang terjadi di alam kubur.
Nabi SAW mengajarkan kepada kita untuk berlindung mengenai empat hal yaitu azab jahanam, azab kubur, ftnah hidup dan mati serta fitnah dazjal. Hr.Muslim

Kuburan bagi orang yang tidak beriman ialah sebagai daerah yang amat mengerikan, nabi bersabda yang artinya: “Belum pernah saya melihat pemandangan yang lebih mengerikan dari azab kubur” (Hr. At Tirmidzi , hasan)


Namun bagi orang yang beriman kuburan ialah daerah beristirahat dari pengapnya kehidupan di dunia, Abu khotadah berkata: “pernah lewat dihadapan nabi SAW jenazah, kemudian dia bersabda: “Ada yang istirahat dan ada yang diperistirahatkan, mereka berkata wahai Rosullullah, siapa yang istirahat dan siapa yang diperistirahatkan darinya?. Beliau bersabda; hamba yang mu’min beristirahat dari kelelahan dunia, sedangkan hamba yang fajir (suka berbuat dosa) beristirahat dariNya para hamba negeri-negeri, pehon-pohon dan binatang-binatang” (HR. Bukhari dan Muslim)

Lalu apakah 5 penyebap azab kubur dikala kita meninggal dan memasuki alam kubur, berikut ialah hal-hal yang menimbulkan seorang hamba disiksa didalam kuburnya. Diantaranya adalah:

1. AIR KENCING
Nabi Muhammad SAW bersabda yang artinya: “Kebanyakan azab kubur dari air kencing” (HR. Ahmad)
Dan dari hadis Ibnu Abbas, Nabi SAW pernah melewati dua kuburan kemudian dia bersabda: “Keduanya sedang diazab dan tidaklah diazab dengan sesuatu yang dianggab besar adapun yan pertama, ia suka mengadu domba, adapun yang kedua ia tidak menutupi dirinya dari air kencing.” (HR.Bukhari dan Muslim)

Maksud dari hadis tersebut ialah seseorang yang tidak menutupi dirinya dari kencing sehingga terkena cipratanya, sebagaimana dijelaskan dalam riwayat-riwayat lainya perkara ini banyak dilalaikan oleh kaum muslimin, mereka tidak berhati-hati dari air kencing dan menganggapnya remeh padahal kebanyakan azab kubur alasannya tidak berhati-hati dari air kencing.

2. MEMAKAN RIBA
Memakan riba ialah osa yang besar disisi Allah, Yang Mahakuasa mengumumkan perang dengan memakan riba maka Yang Mahakuasa berfirman dalam surat Al Baqarah ayat 278 hingga 279 yang artinya: “Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kalian kepada Yang Mahakuasa dan tinggalkanlah yang tersisa dari riba jikalau kalian orang-orang yang beriman, jikalau kau tidak melaksanakan itu, maka ketahuilah Yang Mahakuasa dan Rosull-Nya akan memerangimu.” (QS Al Baqarah:278-279)

Rosullullah SAW pun melaknat pemakan riba dan bersabda yang artinya: “Semoga  Allah melaknat pemakan riba dan yang bertransaksi dengan riba, dua saksi dan pencatatnya, mereka semua sama.” (HR. Ahmad Muslim)

Dosa memakan riba lebih berat dari dosa zina 36 kali lipat dari Abdulah bin Hanzolah berkata bahwa rosullullah SAW bersabda yang artinya: “Sedirham riba yang dimakan oleh seseorang dalam keadaan dia mengetahuinya, lebih berat dari 36 kali lipat berzina” (HR.Ahmad dan ad darokuthni)

3. BERPALING DARI AL-QUR’AN
Allah telah menurunkan Al-qur’an dan memerintahkan kita untuk mempelajari dan mengamalkannya alasannya ia ialah kehidupan bagi hati insan dan membimbing bagi jalan-jalan kebenaran, orang yang berpaling dari Al-qur’an akan mendapat kehidupan yang sempit di alam kuburnya. Yang Mahakuasa SWT berfirman dalam surat At Thaha ayat 124-126 yang artinya: “Dan barang siapa yang berpaling dari peringatanKu (Al-qur’an) maka ia akan mendapat kehidupan yang sempir, dan kami akan mengumpulkan dalam keadaan buta. Ia berkata Ya Robb mengapa Engkau mengumpulkan kami dalam keadaan buta? Padahal dahulu (didunia) kami melihat. Allaha berfirman: “Demikianlah telah tiba kepadamu ayat-ayat Kami, kemudian kamupun meninggalkanya. Demikian pula kamun dihari ini ditingalkan.” (QS. At Thaha: 124-126)

Mereka yang telah mempelajari Al-qur’an, janganlah ia meninggalkan dan melalaikannya dalam hadis Samuroh bin Jundup yang panjang dimmana Rosullullah SAW diperlihatkan majemuk azab kubur, dia melihat kepalanya dihancurkan oleh kerikil dan dikatakan kepada dia bahwa dia ialah orang yang mempelajari Al-qur’an namun dia tidak mengamalkannya dan tidur dari solat wajib.” (HR.Bukhari dan Muslim)

Didalam Al-qu’an surat Al A’raf ayat 175-176 Yang Mahakuasa SWT mengisahkan wacana orang yang hidup dijaman nabi Musa yang berjulukan Bal’am, ia tadinya seorang yang diberinya ilmu wacana Taurat namun dia terberdaya oleh dunia dan lebih mengituti hawa napsunya. Yang Mahakuasa SWT berfirman yang artinya: “Bacakanlah kepada mereka kisah orang yang telah kami berikan kempadanya ayat-ayat Kami, kemudian ia lepas darinya, dan setanpun mengitutinya. Ia pun menjadi orang-orang yang tersesat. Dan jikalau kami berkehendak kami akan tinggikan derajatnya dengan ayat-ayat tersebut namun ia lebih condong kepada dunia dan mengikuti hawa nafsunya. Maka perumpamaanya ibarat anjing, jikalau kau menghalauya di ulurkannya lidahnya, dan jikalau kau membiarkanya dia mengulurkan lidahnya juga. Maka ceritakanlah kepada mereka (kisah itu) biar mereka berfikir.” (QS. Al A’raf: 175-176)

4. MENEBAR KEBOHONGAN ATAU ISU
Ini merupakan bahaya yang berat bagi yang menebar kebohongan, berbohong ialah ahlak yang tercela dalam islam dan perangai kemunafikan. Nabi SAW bersabda yang atrtinya: “Tanda munafik ada tiga; apabila berbicara ia berdusta, apabila berjanji tidak menepati dann apabila diberikan amanah ia berhianat.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Rosullullah SAW bersabda yang artinya: “ Sesungguhnya dusta itu menyeret kepada fujar (jahat) dan bahwasanya perbuatan Fujur itu menyeret kepada api neraka. Dan bahwasanya seseorang sanggup berdusta hingga dia ditulis disisi Yang Mahakuasa sebagai tukang dusta”(HR. Bukhari dan Muslim)
Dalam hadis Samuroh bin Zundup yang panjang, dimana Rosullullah SAW diperlitkan majemuk azab  kubur, “beliau melihat yang mulutnya disobek hingga tengkuknya. Dan dikatakan kepada dia bahwa ia ialah orang yang keluar rumahnya kemudian berdusta, dan kedustaanya menebar kemana-mana.” (HR. Bukhari dan Muslim)

5. BERZINAH
Diantara penyebab Azab kubur ialah bezinah dalam hadis Samuroh bin Jundup yang panjang, dimana Rosullullah SAW diperliihatkan majemuk azab kubur dia melewati daerah yang bentuknya ibarat tanur yaitu homogen tungku api yang lubangnya kecil, kemudian dia melihat kedalamnya ternyata disana terdapat pria dan perempuan yang telanjang, tatkala api mendatangi mereka dari arah bawah, merekapun menjerit kesakitan. Lalu dikatakan kepada dia bahwa mereka ialah para penjina. Berjinah adalaha salah satu penyebab datangnya mala peristiwa alam dan aneka macam penyakit ganas, Nabi SAW bersabda yang artinya: “Tidaklah tersebar perbuatan zinah pada suatu kaum, hingga mereka terang-terangan melakukanya kecuali akan tersebar kepada mereka penyakit Tha’um, dan penyakit-penyakit yang belum pernah ada sebelumnya,” (HR. Ibnu Majah, Hasan)

Diantara penyebag azab kubur lainya ialah dikhususkan bagi perempuan yang tidak menyusui anak diantara yang diperlihatkan kepada nabi dari macam-macam azab kubur ialah perempuan yang tidak mau menunjukkan asi kepada anaknnya. Disini diartikan seseorang yang tidak mau menyusui anaknya alasannya takut payudaranya berubah atau alasan lain yang tidak syar’i. Nabi SAW bersabda yang artinya: “Tiba-tiba saya melihat perempuan yang payu daranya dicabik-cabik oleh ular. Maka saya bertanya, kenapa mereka? Malaikat menjawab; mereka ialah para perempuan yang tidak mau menyusui anaknya alasannya tidak syar’i.” (HR. Al Hakim)

Demikianlah 5 penyebap azab kubur semoga kita semua dijauhi dari Azab kubur tersebut. amin

Sumber http://satuilmusejutaumat.blogspot.com/
ADSENSE 336 x 280 dan ADSENSE Link Ads 200 x 90

0 Response to "5 Penyebap Azab Kubur"

Posting Komentar